Pengertian Ilmu Ekonomi, Manfaat, Pembagian dan Hukumnya

Pengertian Ilmu Ekonomi – Setiap insan pastinya mempunyai insting untuk menjaga hidupnya. Salah satu teknik manusia menjaga hidupnya ialah dengan melakukan pekerjaan ekonomi.

Tujuan insan melakukan pekerjaan ekonomi ialah untuk memenuhi keperluan hidup dan menambah kesejahteraannya.

Perlu diketahui bahwa dunia bisnis tidak dapat terlepas dari pekerjaan ekonomi. Sedangkan pekerjaan ekonomi yang terjadi adalah penerapan dari ilmu ekonomi yang ada. Ilmu ekonomi memiliki tidak sedikit jenis atau cabang dan paling luas cakupannya.

Pengertian Ilmu Ekonomi

Definisi ilmu ekonomi menurut keterangan dari Wikipedia Ensiklopedia Indonesia ialah ilmu yang mempelajari berbagai kegiatan perilaku insan (sosial) yakni berupa pekerjaan produksi, distribusi, serta konsumsi terhadap barang dan jasa.

Istilah ekonomi berasal dari kata “oikos” yang berarti lokasi tinggal rumah tangga atau keluarga. Dan “Nomos” yang berarti aturan, ketentuan dan hukum. Jadi, secara garis besar dapat ditafsirkan segala aturan atau managemen dalam lokasi tinggal tangga.

Ilmu ekonomi pun dapat ditafsirkan sebagai ilmu yang mempelajari mengenai usaha insan dalam menjangkau kemakmuran. Untuk menjangkau kemakmuran, insan akan melakukan kegiatan ekonomi laksana konsumsi, produksi, dan distribusi.

Hal ini dapat menimbulkan masalah ekonomi yakni tidak seimbangnya keperluan manusia yang tak terbatas dengan jumlah barang atau buatan yang kian terbatas.

Pengertian Ilmu Ekonomi Menurut Para Ahli

Berikut adalah definisi ilmu ekonomi menurut beberapa para ahli:

1. Aristoteles

Aristoteles berasumsi bahwa ilmu ekonomi ialah suatu cabang yang dapat digunakan melewati dua jalan yakni adanya bisa jadi untuk digunakan dan bisa jadi untuk ditukarkan dengan barang (nilai pemakaian dan nilai pertukaran).

2. Adam Smith

Ilmu ekonomi menurut keterangan dari Adam Smith, adalah ilmu sistematis yang mempelajari tingkah laku insan dalam usahanya untuk memperhitungkan sumber daya yang terbatas untuk menjangkau tujuan tertentu.

3. M. Manullang

Berdasarkan keterangan dari M. Manullang ilmu ekonomi ialah ilmu yang mempelajari mengenai bagaimana memenuhi kemauan manusia atau masyarakat demi tercapainya kemakmuran. Kemakmuran ialah kondisi dimana manusia dapat memenuhi kebutuhannya, baik berupa barang ataupun jasa.

4. Von Neumann dan Mogenstern

Ilmu ekonomi ialah disiplin ilmu yang paling disayangkan bilamana digunakan secara tidak ilmiah. Sebab semua tokoh terkemuka nya sibuk mengurusi penyelesaian untuk masalah yang terjadi pada zaman itu.

5. Richard G. Lipsey

Richard G. Lipsey mengutarakan bahwa ilmu ekonomi ialah ilmu yang mempelajari pemanfaatan sumber daya yang langka untuk media yang tidak terbatas.

6. Khursid Ahmad

Ilmu ekonomi ialah sebuah usaha sistematis untuk mengetahui permasalahan ekonomi dan perilaku insan dalam hubungan dengan persoalan tersebut dari sudut pandang Islam.

7. Abraham Maslow

Abraham Maslow berasumsi bahwa ilmu ekonomi ialah ilmu yang bermanfaat untuk menyelesaikan sekian banyak permasalahan hidup manusia. Permasalahan disini pastinya berupa masalah mengenai perekonomian cocok prinsip dan teori yang efektif serta efisien.

8. John Stuart Mill

John Stuart Mill, seorang filsuf pengalaman yang familiar di Inggris berasumsi bahwa ilmu ekonomi adalah cabang ilmu praktis atau sains praktikal yang mempelajari mengenai seluk beluk penagihan dan pengeluaran. Juga tentang pekerjaan produksi dan penyaluran kekayaan.

9. Amwal

Berdasarkan keterangan dari amwal, ilmu ekonomi ialah ilmu guna menilai suatu keputusan yang efektif. Keputusan ini dipungut guna mengelola sumber daya yang ada. Kegiatan ini dilaksanakan untuk mengisi kebutuhan pribadi atau masyarakat.

10. Suherman Rosyidi

Filsuf asal indonesia Suherman Rosyidi mengatakan, definisi ilmu ekonomi ialah cabang ilmu pengetahuan yang sungguh-sungguh menyerahkan ilmu pengetahuan.

Pengetahuan disini maksudnya segala yang sehubungan dengan gejala-gejala yang timbul di lingkungan masyarakat. Gejala-gejala itu timbul dampak sejumlah tindakan manusia tersebut sendiri.

Perbuatan insan ini ialah upaya-upaya mereka dalam rangka mengisi kebutuhan. Dengan kata beda usaha untuk menjangkau kemakmuran hidup manusia.

11. Louis Cantori

Terdapat kesamaan pendapat antara louis Cantori dengan Khursid Ahmad yang menilai ilmu ekonomi dari sudut pandang Islam. Louis Cantori berasumsi bahwa ilmu ekonomi ialah ilmu yang didasari atas segi Islam. Yaitu tentang masalah yang memastikan berputarnya harta yang dipunyai oleh manusia.

Sampai menjangkau suatu titik dimana insan tersebut bakal memaksimalkan seluruh faedah hidupnya melulu sebagai hamba Allah sang pencipta. Yang mana untuk menjangkau kesejahteraan di dunia maupun di akhirat nanti.

12. Hermawan Kertajaya

Pengertian ilmu ekonomi menurut keterangan dari Hermawan ialah sebuah wadah yang didalamnya ada sektor-sektor industri yang telah melekat.

13. Gregori Mankiw

Ilmu ekonomi menurutnya, ialah sebuah cabang ilmu yang di dalamnya memperlajari mengenai bagaimana teknik masyarakat dalam mengelola sumber daya yang langka.

14. Penson

Ilmu ekonomi yaitu suatu ilmu yang mempelajari tentang sebuah kesejahteraan material pada masing-masing diri manusia. Kesejahteraan material ini bisa berupa barang atau jasa.

15. J. B. Say

Ilmu ekonomi ialah sebuah kajian ilmu yang di dalamnya ada berupa ketentuan yang dapat saja menata kekayaan seseorang.

Manfaat Ilmu Ekonomi

Adapun sejumlah manfaat ilmu ekonomi, antara lain sebagai berikut:

  1. Dapat menolong dalam mengetahui pola perilaku ekonomi sebuah masyarakat tertentu.
  2. Mampu menyerahkan masukan untuk pemungutan keputusan terhadap perbuatan ekonomi yang bakal dilakukan.
  3. Dapat menolong memberikan definisi pada potensi dan keterbatasan sebuah kepandaian ekonomi yang diambil.
  4. Mampu menambah kepekaan insan pada masalah ekonomi dan global.
  5. Dapat menolong pengambilan keputusan dalam prioritas keperluan yang hendak dipenuhi.

Manfaat ilmu ekonomi diatas dipakai untuk kepentingan pemerintahan sebuah negara dalam membuat atau menjalankan sistem ekonomi.

Tujuannya yaitu guna menganalisa dan menggali solusi guna menanggulangi masalah ekonomi yang terdapat dan membuat kesejahteraan guna masyarakat negara tersebut.

Pembagian Ilmu Ekonomi

Ada cukup banyak pembagian ilmu ekonomi. Berikut ini kami sajikan 10 pembagian ilmu ekonomi yang sering dibicarakan dan dipakai :

1. Ilmu Ekonomi Deskriptif

Ilmu ekonomi deskriptif ialah ilmu ekonomi yang menyatakan gambaran kenyataan (data empiris) mengenai peristiwa ekonomi. Jenis ilmu ekonomi deskriptif bermanfaat untuk mengkaji situasi perekonomian di sebuah wilayah tertentu.

2. Ilmu Ekonomi Teori

Ilmu ekonomi teoriadalah ilmu ekonomi yang mengkaji gejala-gejala yang timbul dampak dari perbuatan insan dalam rangka menambah kesejahteraan. Terdapat dua jangkauan dalam ilmu ekonomi teori, yakni :

  • Ekonomi mikro (microeconomics). Ilmu ekonomi yang mempelajari unsur kecil atau aspek individual dari pekerjaan perekonomian. Analisis ekonomi mikro memakai analisis konsumen (dalam memakai pendapatannya) dan produsen (dalam menawarkan barangnya) dalam pasar. Ekonomi mikro pun disebut sebagai teori harga sebab inti dari ekonomi mikro ialah penentuan harga.
  • Ekonomi makro (macroeconomics). Ilmu ekonomi makro mempelajari borongan perilaku ekonomi yang sehubungan dengan pemakaian hal produksi yang terdapat secara tepat guna demi menjangkau kemakmuran masyarakat yang maksimal. Ekonomi makro dikenal pun sebagai teori pendapatan sebab inti ekonomi makro ialah penentuan tingkat pekerjaan ekonomi yang diukur dengan pendapatan.

3. Ilmu Ekonomi Terapan

Merupakan ilmu ekonomi yang mengkaji ekonomi teori guna diterapkan dalam kehidupan nyata. Ilmu ekonomi ini mempunyai sifat praktis, dengan kata lain dapat diterapkan dalam sekian banyak bidang.

Ilmu ekonomi terapan bisa diimplementasikan dalam sekian banyak bidang, sampai-sampai muncul sekian banyak cabang ilmu ekonomi cocok bidang bersangkutan.

4. Ilmu Ekonomi Publik

Adalah ilmu yang membahas kepandaian pemerintah di bidang ekonomi. Hal-hal yang dibicarakan dalam ilmu ekonomi ini antara beda pajak, retribusi, perkiraan pemerintah, dan utang negara.

Ilmu ekonomi publik seringkali dikuasai oleh kepala daerah, pejabat pemerintah dan pengamat ekonomi karena sehubungan dengan kegiatan atau profesi mereka.

5. Ilmu Ekonomi Moneter

Merupakan ilmu yang membicarakan tentang uang, perbankan, dan lembaga finansial lainnya. Aspek yang dibicarakan dalam ilmu ekonomi moneter antara beda inflasi, jumlah dana yang beredar, dan tingkat suku bunga bank. Ilmu ekonomi ini berfungsi dalam menilai kepandaian moneter sebuah negara.

6. Ilmu Ekonomi Sumber Daya Manusia

Merupakan ilmu ekonomi yang mempelajari tentang hal produksi tenaga kerja. Hal-hal yang dibicarakan dalam ekonomi ini antara lain peluang kerja, kualitas tenaga kerja, dan penentuan upah.

7. Ilmu Ekonomi Internasional

Yaitu ilmu ekonomi yang membahas pekerjaan ekonomi antar negara. Hal-hal yang dibicarakan dalam ekonomi internasional mencakup perdagangan antar negara, neraca pembayaran internasional dan neraca perniagaan internasional.

8. Ilmu Ekonomi Regional

Merupakan ilmu ekonomi yang mengkaji mengenai interaksi ekonomi antar distrik dan proses pengembangan sebuah wilayah dalam upaya menambah perekonomian di distrik tersebut.

Ilmu ekonomi regional dapat membantu pemerintah wilayah guna menganalisa persoalan ekonomi yang terjadi di distrik mereka sehingga dapat membuat kepandaian yang solutif.

9. Ilmu Ekonomi Industri

Merupakan ilmu yang membicarakan interaksi perusahaan dalam sebuah industri. Interaksi yang dimaksud dapat berupa kompetisi usaha dan kinerja sebuah perusahaan.

Ilmu ekonomi industri bermanfaat dalam menolong perusahaan menganalisa persoalan yang terjadi di bidang industri.

10. Ilmu Ekonomi Sumber Daya Alam

Yaitu ilmu ekonomi yang mempelajari mengenai masalah dan alokasi sumber daya alam secara optimal dilihat dari sisi ekonomi.

Adapun aspek yang dibicarakan dalam ekonomi ini mencakup ekternalitas negatif dan eksternalitas positif.

Hukum Ekonomi

Dalam ilmu ekonomi, hukum ekonomi ialah suatu hubungan sebab-akibat atau pertalian peristiwa ekonomi yang saling bersangkutan satu dengan yang beda dalam kehidupan ekonomi keseharian dalam masyarakat. Salah satu misal hukum ekonomi ialah hukum permintaan dan penawaran.

Teori dan Model Ekonomi

Teori ekonomi ialah kumpulan asas dan hukum ekonomi yang dipakai sebagai dasar melaksanakan kepandaian ekonomi. Dari teori tersebut, digagaslah model ekonomi. Model ekonomi adalah pernyataan formal suatu teori ekonomi yang menolong teori ekonomi dalam menyatakan suatu peristiwa ekonomi.

Salah satu misal model ekonomi ialah kurva bisa jadi produksi (production possibility frontier). Model ekonomi berbentuk grafik menunjukkan bisa jadi produksi 2 komoditas yang didapatkan dengan menggunakan hal produksi yang sama dan tetap. Kurva bisa jadi produksi menghasilkan konsep ongkos peluang dan diminishing return bisa diterapkan.

Metode Ekonomi

Metode ekonomi adalah prosedur yang ditempuh untuk menjangkau tujuan tertentu. Sehingga dalam ilmu ekonomi, cara ekonomi dipakai untuk membahas atau memecahkan persoalan ekonomi yang didasarkan pada teori tertentu. Contohnya ialah metode pemungutan keputusan dengan cara deduktif dan induktif.

Metode induktif ialah pengambilan keputusan menurut data yang dikoleksi dari realitas kehidupan manusia. Realitas tersebut dirasakan oleh keluarga, individu, dan masyarakat lokal. Realitas tersebut kemudian dipelajari untuk mengejar upaya pemenuhan kebutuhan.

Sementara itu, cara deduktif bekerja atas dasar ketentuan, hukum, atau prinsip umum yang telah diuji kebenarannya. Metode ini menetapkan teknik pemecahan masalah cocok dengan dasar, prinsip, hukum, dan peraturan yang terdapat di dalam ilmu ekonomi.

  1. Tindakan, Motif, dan Prinsip Ekonomi
  2. Tindakan ekonomi merujuk untuk setiap tahapan manusia untuk mengisi kebutuhannya. Hal ini tergolong produksi, konsumsi, dan distribusi.
  3. Motif ekonomi ialah daya yang menggerakkan orang untuk mengerjakan tindakan ekonomi.
  4. Terakhir, prinsip ekonomi merupakan dasar beranggapan untuk menjangkau tujuan tertentu dengan pengorbanan seminimal mungkin.

Kegiatan Ekonomi

Umumnya kegiatan ekonomi ada tiga, yaitu:

  1. Produksi. Produksi ialah kegiatan yang bertujuan guna menghasilkan atau meningkatkan nilai untuk dari barang dan jasa. Contoh, saat penjual tas mengolah kain menjadi tas buatannya. Penjual tas itu melakukan pekerjaan produksi sebab menghasilkan barang dan jasa.
  2. Konsumsi. Konsumsi ialah kegiatan yang sehubungan dengan pemakaian barang dan jasa untuk mengisi kebutuhan. Contohnya ialah pemakaian bensin guna bahan bakar kendaraan.
  3. Distribusi. Distribusi ialah kegiatan penyebaran barang dan jasa yang diproduksi. Misalnya, penyaluran yang dilaksanakan untuk membawa beras dari desa A ke kota B guna memenuhi keperluan warga kota A bakal beras.

Demikianlah artikel tentang Ilmu Ekonomi ini semoga bisa memberi manfaat dan menambah wawasan bagi kalian, terimakasih.

Baca juga artikel lainnya :