Pengertian Owner – Perusahaan yang mapan tentu memiliki struktur organisasi untuk mendefinisikan peran dan tanggung jawab masing-masing karyawan. Mulai dari CEO, COO dan C-C lainnya atau umumnya sebagai C-level alias eksekutif tertinggi di perusahaan multinasional.
Meskipun Anda sering mendengarnya, Anda sebenarnya tahu yang mana dan bagaimana posisi kepemimpinan bekerja. Mari kita bahas definisi owner, founder, ceo, coo dan lain-lain.
Pengertian Owner
Owner lebih fokus pada pemilik perusahaan atau berinvestasi di perusahaan. Owner ini dapat berupa perorangan atau kelompok. Intinya owner adalah siapa pun yang menjalankan atau berinvestasi di perusahaan, owner juga bisa disebut sebagai pendiri yang memiliki saham di perusahaan.
Baca juga: Pengertian Seni Terapan
Founder / Pendiri
Founder atau pendiri adalah nama orang pertama yang membuat atau memberikan ide wirausaha, sedangkan rekan lainnya dapat disebut sebagai co-founders.
Founder ini mengacu pada orang pertama yang memulai atau menemukan ide bisnis. Jika founder atau pendiri perusahaan memiliki dua orang atau lebih, ia dapat digambarkan sebagai co-founder.
Co-founder adalah mitra yang bekerja dengan pendiri yang seharusnya menjadi yang pertama. Tetapi bagian yang menjadi pendiri dan salah satu pendiri dikembalikan ke pihak yang berkepentingan. Sebagai contoh, pendiri Facebook Mark Zuckerberg dan lima temannya telah menjadi co-founder.
Baca juga: Pengertian General Manager
COO (Chief Operating Officer)
COO (Chief Operating Officer) memikul lebih banyak tanggung jawab atas kegiatan operasional perusahaan. Wakil direktur ini biasanya disebut sebagai Direktur Operasi, yang berperan dalam manajemen internal perusahaan.
Karyanya sendiri bervariasi tergantung pada model bisnis perusahaan yang ia kelola. Misalnya COO dari perusahaan penjualan ritel memastikan ketersediaan barang dan produktivitas karyawan secara teratur. COO ini melaporkan tanggung jawabnya langsung ke CEO.
Baca juga: Pengertian Sekuritas
CEO (Chief Executive Office)
CEO (Chief Executive Office), adalah posisi tertinggi dalam perusahaan, yang tugasnya adalah menjalankan seluruh kegiatan perusahaan. Kepala eksekutif atau pemimpin ini biasanya disebut sebagai direktur. CEO ditunjuk oleh Dewan Komisaris atau sekelompok orang yang mengawasi kegiatan perusahaan.
Untuk menjalankan bisnis, CEO harus dapat membuat keputusan yang cepat dan akurat, meminimalkan risiko bisnis, dan meningkatkan laba perusahaan. Nah, jika CEO ini membutuhkan bantuan sejumlah perwakilan C-level, seperti dijelaskan di atas.
Demikianlah penjelasan tentang Owner dari RuangPengetahuan.Co.Id semoga bermanfaat dan menambah wawasan kalian, sampai jumpa.