Pengertian Belajar : Tujuan, Macam-macam, Ciri dan Caranya

Pengertian Belajar – Belajar merupakan hal yang wajib dilakukan oleh semua orang didunia ini, karena manusia adalah makhluk ciptaan allah yang paling sempurna baik sempurna fisik maupun sempurna akal pikir nya.

Oleh karena itu untuk mengasah kemampuan berfikir seseorang perlu yang namanya belajar, dengan belajar seseorang bisa mengubah gaya hidupnya yang lebih baik lagi.

Pengertian Belajar

Belajar adalah suatu usaha atau proses yang mendasar bagi pendidikan setiap orang. Ketika seseorang belajar, mereka akan mengalami perubahan dalam perilaku, pengetahuan, pemikiran, keterampilan, dan masalah lain yang memengaruhi kehidupan mereka.

Tentu saja, akan ada perbedaan yang jelas antara semua orang sebelum dan sesudah mempelajari sesuatu. Belajar bisa berasal dari pengalaman, membaca atau pengetahuan, observasi, aktivitas fisik dan lain-lain.

Belajar juga akan membentuk individu dengan karakter dan pengetahuan yang baik membutuhkan proses pembelajaran yang baik dan mengarah pada hal-hal positif.

Secara umum, belajar ialah proses atau upaya yang dilakukan setiap individu untuk mengubah hidup, perilaku, pengetahuan, sikap, keterampilan, pola atau pikiran, nilai-nilai kehidupan, dan berbagai keterampilan lain yang diperlukan dalam kehidupan.

Belajar harus mengarah pada hal-hal positif dan konstruktif. Semua orang dapat belajar dari lingkungan, misalnya di sekolah, rumah, lingkungan sosial / komunitas, laboratorium, museum dan lain-lain.

Pengertian Belajar Menurut Para Ahli

Berikut adalah pengertian belajar menurut beberapa para ahli:

1. M. Sobry Sutikno

Belajar menurut M. Sobry Sutikno adalah proses usaha yang dilakukan oleh seseorang untuk mencapai perubahan baru berdasarkan pengalaman mereka sendiri dalam menghadapi lingkungan mereka.

2. Ernest R. Hilgard

Belajar menurut Ernest R. Hilgard merupakan proses tindakan yang disengaja yang kemudian menghasilkan perubahan yang berbeda dari yang disebabkan oleh orang lain.

Sifat perubahannya relatif permanen, tidak akan kembali ke keadaan semula. Dan tidak dapat diterapkan pada perubahan karena situasi saat ini, misalnya perubahan karena kelelahan, sakit, mabuk perjalanan, dll.

3. Bower & Hilgard

Belajar menurut Bower & Hilgard ialah perubahan perilaku seseorang terhadap situasi tertentu yang disebabkan oleh pengalaman berulang mereka dalam situasi di mana perubahan perilaku tidak dapat dijelaskan atau merupakan dasar untuk kecenderungan tanggapan. Kedewasaan seseorang atau keadaan saat ini (Kelelahan, pengaruh obat, dll).

4. C. T. Morgan

Belajar menurut C. T. Morgan didefinisikan sebagai setiap perubahan perilaku yang relatif permanen yang dihasilkan dari praktik atau pengalaman.

5. Skinner

Belajar menurut Skinner adalah proses adaptasi perilaku progresif. Artinya, belajar adalah proses perilaku adaptif yang progresif (mengarah pada kemajuan atau hal-hal yang positif).

6. Thursan Hakim

Belajar menurut Thursan Hakim merupakan proses mengubah kepribadian manusia, menunjukkan perubahan dalam bentuk peningkatan kualitas dan kuantitas perilaku, seperti peningkatan keterampilan, pengetahuan, sikap, kebiasaan, pemahaman, keterampilan, daya pikir dan kemampuan lainnya.

Tujuan Belajar

Berikut adalah tujuan dari belajar:

1. Menanamkan Keterampilan dan Konsep

Keterampilan masing-masing individu tidak datang secara tiba-tiba, tetapi melalui proses pembelajaran. Sementara itu, mengajarkan konsep itu sendiri membutuhkan keterampilan fisik dan mental.

Keterampilan fisik adalah keterampilan yang berkaitan dengan penampilan dan gerakan pada orang yang dapat diamati dan terkait dengan hal-hal teknis.

Sementara keterampilan mental adalah keterampilan yang berhubungan dengan pemikiran, penghargaan, dan kreativitas untuk memecahkan masalah atau mengembangkan konsep untuk seseorang yang cenderung lebih kompleks dan abstrak.

2. Membentuk Sikap Seseorang

Proses pembelajaran dapat memengaruhi sikap mental seseorang dengan memberikan nilai-nilai yang dapat meningkatkan kesadaran seseorang. Mampu mengembangkan sikap mental, perilaku, dan kepribadian siswa.

Seorang guru harus pintar dan hati-hati. Seorang guru harus dapat menjadi panutan atau contoh bagi siswa dan memiliki kemampuan untuk memberikan motivasi dan membimbing jalan atau pola pikir siswa.

3. Memperoleh Pengetahuan

Peningkatan kemampuan berpikir dalam diri seseorang adalah hasil dari kegiatan belajar yang dilakukan oleh orang tersebut. Proses pembelajaran tidak hanya menambah pengetahuan, tetapi juga meningkatkan daya berpikir seseorang.

Pengetahuan seseorang dapat meningkatkan kemampuan mereka untuk berpikir dan begitu pula sebaliknya, di mana kemampuan untuk berpikir berkembang seiring dengan peningkatan pengetahuan yang telah mereka pelajari dan pahami.

Dengan kata lain, pengetahuan dan kemampuan seseorang untuk berpikir adalah hal yang tidak dapat dipisahkan.

Macam-macam Belajar

Ada delapan jenis atau macam belajar, yaitu:

  1. Belajar Pengetahuan, yaitu proses belajar pengetahuan baru yang berbeda secara terencana untuk menguasai topik melalui kegiatan eksperimental dan penelitian.
  2. Belajar Memecahkan Masalah, yaitu belajar dan berpikir secara sistematis, tertib dan teliti atau menggunakan berbagai metode ilmiah untuk menyelesaikan suatu masalah.
  3. Belajar Sosial, yaitu proses belajar untuk memahami berbagai masalah dan untuk menyelesaikan masalah tersebut. Misalnya masalah keluarga, persahabatan, organisasi dan masalah sosial lainnya.
  4. Belajar Keterampilan, proses belajar menggunakan kemampuan gerak motorik dengan otot dan saraf untuk menguasai kemampuan fisik tertentu.
  5. Belajar Rasional, yaitu proses pembelajaran menggunakan kemampuan menggunakan akal sehat (logis dan rasional) untuk menyelesaikan suatu masalah.
  6. Belajar Kebiasaan, yaitu proses membentuk atau meningkatkan kebiasaan dalam arah yang lebih baik sehingga individu memiliki sikap dan kebiasaan yang lebih positif tergantung pada kebutuhan mereka (konteks).
  7. Belajar Apresiasi, yaitu kemampuan untuk belajar mempertimbangkan makna atau nilai suatu objek sehingga individu dapat menghargai objek tertentu yang berbeda.
  8. Belajar Abstrak, yaitu proses belajar menggunakan berbagai jenis pemikiran abstrak untuk menyelesaikan masalah yang tidak nyata.

Ciri-ciri Belajar

Berikut adalah ciri-ciri orang yang sudah melakukan pembelajaran:

  1. Perubahan hasil belajar umumnya permanen atau menetap.
  2. Proses pembelajaran dapat terjadi dalam interaksi sosial di lingkungan komunitas di mana perilaku seseorang dapat berubah karena lingkungannya.
  3. Proses pembelajaran umumnya membutuhkan waktu singkat di mana hasilnya adalah perilaku individu itu sendiri.
  4. Beberapa perubahan perilaku non-belajar disebabkan oleh hipnosa, proses pertumbuhan, kematangan, hal-hal gaib, mukjizat, penyakit, dan kerusakan fisik.
  5. Perubahan perilaku (kognitif, afektif, psikomotorik dan campuran) keduanya dapat diamati dan tidak dapat diamati secara langsung.

Cara Belajar yang Baik dan Benar

  1. Tanyakan apabila anda tidak paham
  2. Berkonsentrasi pada topik yang akan dipelajari
  3. Kenali gaya belajar Anda
  4. Jangan begadang
  5. Lakukan tes mandiri
  6. Lakukan studi kelompok atau diskusi
  7. Beristirahat sejenak
  8. Buat ringkasan atau poin penting bacaan atau materi Anda
  9. Memahami apa yang telah dibaca atau dipelajari
  10. Belajarlah di tempat yang nyaman
  11. Kelola jadwal belajar Anda
  12. Pahami dengan baik apa yang perlu Anda pelajari.

Demikianlah artikel tentang Belajar ini mari sama-sama kita belajar. Belajar tidak harus disekolah, belajar bisa dilakukan dimana pun, kapan pun dan dengan siapapun asal ada kemauan setiap individu tersebut.