Jembatan Terkoyak, Keselamatan Terancam: Darurat Pencurian Besi Infrastruktur
Di balik kokohnya struktur jembatan yang menghubungkan dua sisi, tersimpan ancaman nyata: pencurian besi. Fenomena yang seringkali luput dari perhatian ini bukan sekadar tindakan kriminal biasa, melainkan ancaman serius bagi keselamatan publik dan integritas infrastruktur vital.
Besi-besi penyusun jembatan, mulai dari pagar pengaman, plat penutup, hingga komponen struktur minor, kerap menjadi sasaran empuk para pelaku. Motifnya tunggal: dorongan ekonomi sesaat, di mana besi hasil curian dijual ke penadah barang rongsokan dengan harga murah. Namun, dampak yang ditimbulkan jauh melampaui nilai materi besi itu sendiri.
Aksi pencurian ini secara langsung merongrong integritas struktural jembatan, membuatnya rapuh dan meningkatkan potensi bencana. Runtuhnya jembatan atau bagian darinya dapat menyebabkan kecelakaan fatal, melumpuhkan jalur transportasi, dan menimbulkan kerugian finansial tak sedikit untuk perbaikan. Ini adalah beban ganda bagi negara dan kerugian tak terhingga bagi masyarakat.
Menghadapi darurat ini, dibutuhkan sinergi kuat antara penegakan hukum yang tegas, pengawasan berkala oleh pihak berwenang, serta peran aktif masyarakat. Melaporkan setiap aktivitas mencurigakan di sekitar jembatan adalah kunci. Jembatan adalah urat nadi perekonomian dan mobilitas kita. Melindungi aset vital ini dari tangan-tangan jahil adalah tanggung jawab bersama demi keselamatan dan kelangsungan hidup berbangsa.
