Pengertian Tema

Posted on

Pengertian Tema – Ada banyak elemen intrinsik dalam sebuah kreasi sastra satu diantaranya yakni Tema. Nach ini kali kami akan membahas mengenai Tema. Tahukah kamu apakah itu Tema?

Lantas apa beberapa jenis Tema? Untuk yang belum mengetahui turuti saja pembahasan yang kami beri ini sampai usai. Agar temukan jawaban mengenai yang diartikan Tema dan beberapa macam Tema.

Pemahaman Tema

Tema ialah gagasan/ ide yang dikatakan pengarang dalam ceritanya. Tema ini akan dijumpai sesudah semua elemen prosa fiksi ditelaah.

Dalam mengaplikasikan beberapa unsur itu di saat menghargai kreasi prosa, pengapresiasi bukan hanya menganalisa dan merusaknya setiap sisi, tapi juga tiap elemen itu harus disaksikan kesatuannya dengan elemen lain.

Penganalisis akan menyaksikan jalinan beberapa unsur itu berbentuk kemampuan sama-sama memberikan dukungan dan perkuat dalam sampaikan topik narasi atau malah kebalikannya.

Atau dalam kata lain Tema yakni gagasan pemikiran atau ide dasar akan satu hal, satu diantaranya dalam sebuah tulisan. Tentunya setiap tulisan memiliki topik, karena pada suatu penulisan disarankan harus pikirkan topik apa yang ingin dicatat.

Misalkan saat menulis sebuah novel, puisi, cerpen, atau karya tulis lain tentu saja harus memiliki sebuah topik . Maka jika dimisalkan sebuah rumah, topik ialah fondasinya. Disamping itu topik sebagai hal paling penting yang disaksikan beberapa pembaca sebuah kreasi sastra.

Jika topik yang dijadikan tulisan menarik, maka memberi nilai yang lebih dari kreasi sastra itu. Untuk pengarang topik sebagai dasar yang dipakai pengarang dalam meningkatkan sebuah narasi. Umumnya tiap narasi dibikin dengan dasar topik tertentu dan semua kegiatan dalam narasi dilandasi dengan topik itu.

Pemahaman Tema Menurut Beberapa Pakar

Selainnya pemahaman topik secara umu, ada pemahaman topik dari beberapa pakar. Berikut ialah beberapa pemahaman topik menurut beberapa pakar.

1. Ensiklopedia Sastra Indonesia

Tema ialah tiap gagasan dasar, ide atau masalah yang digunakan sebagai dasar atau dasar pembikinan narasi.

2. Pengetahuan Terkenal

Tema ialah dasar pemikiran atau masalah yang diuraikan dalam sebuah cerita, isi pada sebuah kreasi atau ciptaan.

3. Stanton dan Jenny C

Tema ialah arti yang terdapat pada suatu narasi yang ada dalam suatu kreasi sastra.

4. Mido

Tema sebagai satu masalah yang sukses tempati tempat khusus dalam sebuah narasi buatan dan tidak cuma dalam pemikiran pengarang saja.

5. Aminuddin

Tema ialah gagasan yang didasari sebuah narasi dimainkan, dan sebagai pangkal tolak seorang pengarang dalam kegiatannya menjelaskan kreasi fiksi yang sudah dia bikin.

6. Keraf

Tema ialah sebuah instruksi khusus yang dikatakan dengan seorang penulis lewat sebuah cerita atau kreasi sastra yang dibikinnya.

Tipe-tipe Tema

Pada umumnya Tema dikelompokkan ke 5 tipe. Beberapa jenis Tema itu yakni sebagai berikut:

1. Tema Jasmaniah

Tema yang terkait atau fokus pada persoalan atau kondisi jasmani fisik seorang. Umumnya tipe topik ini tersangkut pada hal yang karakternya pada tubuh manusia seperti jasad, molekul, zat, badan dan hati. Contoh topik jasmaniah satu diantaranya yakni mengenai pertalian cinta atau hati cinta.

2. Tema Ketuhanan

Tema yang terkait kuat dengan kekuasaan tuhan yang terlihat dalam tiap kegiatan manusia. Atau dalam kata lain topik ketuhanan yakni topik yang terdapat hubungan dengan kondisi dan situasi manusia sebagai makhluk ciptaan Tuhan.

Umumnya tipe topik semacam ini diuraikan pengarang narasi dengan memperlihatkan beberapa hal magic yang ada di luar akal manusia. Contoh topik ketuhanan yakni: fenomena pengobatan penyakit, peristiwa kiamat dan sebagainya.

3. Tema Sosial

Tema yang terkait dengan beberapa hal yang bau permasalahan sosial dan bukan permasalahan individu. Umumnya dalam topik ini pengerang narasi menerangkan mengenai beragam jenis hal yang terdapat hubungannya dengan permasalahan kehidupan warga.

Contoh topik sosial, permasalahan pengajaran, politik, propaganda, hubungan manusia dengan sekelilingnya, dan sebagainya.

4. Tema Egoik

Tema yang terkait kuat dengan karakter ego manusia. Atau dalam kata lain topik yang terkait mengenai reaksi individu yang secara umum melawan akan dampak sosial. Contoh topik egoik yakni mengenai ketamakan manusia, keserakahan manusia dan sebagainya.

5. Tema Organik

Tema yang meliputi mengenai kepribadian karena topik ini terkait kuat dengan kepribadian dasar manusia yang bentuknya mengenai jalinan antara manusia. Contoh topik organik yakni jalinan antara wanita dan pria, saran, dan sebagainya.

Ketidaksamaan Tema, Topik, dan Judul

Berdasar pengertiannya, Tema ialah gagasan dasar atau pokok dari semua narasi yang dikatakan. Adapun topik ialah satu hal yang ditetapkan pertama kalinya saat sebelum penulis membuat tulisan, selanjutnya dari topik ini akan diterangkan rinciannya jadi lebih sempit atau luas.

Kesamaan dari Tema dan topik ini ialah sama bisa dipakai sebagai judul. Ketidaksamaan dari ke-3 nya ialah bila Tema berisi suatu hal yang umum dalam jumlah kata yang semakin sedikit yakni 1 sampai 2 kata saja dan topik ialah lebih detil dalam mengulas persoalan.

Adapun judul ialah identitas dari karya tulis yang memiliki sifat menerangkan kreasi secara menarik. Judul dibikin dalam kata yang singkat, padat, dan memikat buat memvisualisasikan isi ulasan.

Contoh Tema dalam Paragraf

Agar semakin pahami apakah itu Tema, berikut contoh Tema yang bisa diketemukan dalam paragraf ini.

1. Contoh Tema 1

Tidak ada yang dapat kuucapkan dari mulut ini, kemungkinan ini bukti riil kehadiran-Nya. Beberapa kalinya saya mengucapkan syukur ke Pembuat. Ia telah menolongku dari seorang yang ingin mencelakaiku. Sekarang, saya mengetahui untuk tidak selamanya menyandar penilaian pada tiap pemikiran dan opini individu, tapi berendah hatilah di muka Tuhan dan takutlah kepada-Nya.

Berdasar text bacaan itu, bisa diambil kesimpulan jika contoh paragraf itu mempunyai topik ketuhanan karena keseluruhannya menceritakan jalinan manusia dengan Tuhannya yang diperlihatkan dari hati mengucapkan syukur yang dipunyainya.

2. Contoh Tema 2

Andin bergulat dengan pemikirannya sendiri. Sejak dari barusan, ia cuma duduk dalam sikap kelas sekalian memutar-mutar bolpoinnya. Tinggal 20 menit ujian usai, tetapi masih tetap ada 8 masalah kembali yang masih belum ditanganinya. “apa saya harus menjiplak?”, pikirnya. Tetapi, suara dari gurunya mendadak ada dipikirannya. Ia berbicara kepadanya jika menjiplak ialah tindakan nakal dan tidak bagus. Pada akhirnya, ia menangguhkan tujuannya.

Peranan Tema

Tema ialah komponen narasi yang mengikat beragam komponen penting dari sebuah cerita. Topik memberikan pembaca pengetahuan yang lebih bagus mengenai perselisihan, pengalaman, penemuan, dan emosi watak khusus dalam sebuah kreasi.

Lewat Tema, seorang penulis coba memberikan pembacanya wacana mengenai bagaimana dunia bekerja, atau bagaimana ia melihat kehidupan manusia. Pada umumnya, peranan sebua topik ialah memberikan saran untuk komponen sistematis lain, seperti plot, figur, dan latar.

Dan dalam sinetron, Tema penting dalam pertunjukan karena tanpa topik karena itu jalannya sinetron akan amburadul jadi peranan topik benar-benar penting yakni tentukan jalannya (jalur) sinetron dan akan tentukan elemen instrinsiknya dan ekstrinsiknya.

Demikian artikel kali ini. Semoga artikel ini dapat membantu kamu untuk mempelajari Tema lebih baik lagi. Sampai jumpa di artikel selanjutnya.

Baca juga artikel lainnya :