Pengertian Ras – Indonesia mempunyai keberagaman budaya, agama, adat istiadat serta ras. Terdapat sejumlah ras yang terdapat di Indonesia. Ras itu tersebar di semua wilayah Indonesia.
Banyak orang yang masih sering tertukar dengan istilah ras dan dan etnis. Indonesia diketahui mempunyai lebih dari 300 kumpulan etnik atau suku bangsa, lebih tepatnya menurut keterangan dari laman indonesia.go.id, ada 1.340 suku bangsa menurut keterangan dari sensus BPS tahun 2010.
Pengertian Ras
Ras merupakan istilah yang kerap didatangi dalam kehidupan sehari-hari. Ras seringkali dikaitkan dengan ciri khas fisik, laksana tekstur rambut atau warna kulit dan merangkum pilihan yang relatif sempit. Ras ialah konsep yang sehubungan dengan nenek moyang manusia.
Meski seringkali dilihat secara biologis, ras ialah konsep yang tidak mempunyai dasar biologis. Beberapa sosiolog percaya bahwa pembagian ras ialah klasifikasi yang lebih didasarkan pada konsep sosiologis daripada prinsip biologis.
Ras ialah konsep yang mulai diluncurkan pada abad ke-18. Di samping itu, ras ialah pengetahuan yang sekarang masih dipakai dalam antropologi forensik (dalam meneliti sisa tulang), riset biomedis dan kedokteran menurut asal usul.
Ras ialah konsep yang bertolak belakang dengan etnis. Istilah ras dan etnis sering dipakai secara bergantian, tetapi, secara umum, dengan kata lain berbeda.
Secara umum, ras ialah kategori umat insan yang mempunyai ciri jasmani tertentu yang berbeda. Berdasarkan keterangan dari KBBI, ras ialah golongan bangsa menurut ciri-ciri fisik. Ras pun didefinisikan sebagai rumpun bangsa. Ras ialah kategori pribadi yang secara turun-temurun ada ciri-ciri jasmani dan biologis tertentu yang khas.
Berdasarkan keterangan dari Ensiklopedia Britannica, ras ialah gagasan bahwa spesies manusia dipecah menjadi kelompok-kelompok bertolak belakang atas dasar perbedaan jasmani dan perilaku yang diwariskan.
Ras seringkali dikaitkan dengan biologi dan dikaitkan dengan ciri khas fisik, laksana tekstur rambut atau warna kulit dan merangkum pilihan yang relatif sempit.
Pengertian Ras Menurut Para Ahli
Berikut merupakan definisi ras menurut beberapa para ahli.
1. Bruce J. Cohen
Ras merupakan kategori pribadi yang secara turun temurun mempunyai ciri-ciri jasmani dan biologis tertentu yang sama.
2. Hortun dan Hunt
Ras yaitu suatu kumpulan manusia yang agak bertolak belakang dengan kelompok-kelompok lainnya dari sisi ciri-ciri jasmani bawaan. Disamping itu tidak sedikit juga ditentukan oleh definisi yang dipakai oleh masyarakat.
3. Alex Thio
Ras merupakan sekelompok orang yang dirasakan oleh masyarakat mempunyai ciri-ciri biologis yang berbeda.
4. Stephen K. Sanderson
Ras yakni suatu kumpulan atau kelompok orang-orang yang mengidentifikasikan diri mereka sendiri, dan diidentifikasikan oleh orang-orang lain, sebagai perbedaan sosial yang dilandasi oleh ciri-ciri jasmani atau biologis.
5. Gill dan Gilbert
Ras merupakan kumpulan orang yang dapat dipisahkan menurut ciri-ciri jasmani yang didapatkan melewati formalitas reproduksi.
6. Banton
Ras yakni suatu ciri peran, perbandingan jasmani yang dijadikan kaidah untuk menyimpulkan peran yang berbeda-beda. Ras dapat ditafsirkan secara jasmani dan sosial.
Ras secara jasmani meliputi kondisi jasmani yang tampak, sementara secara sosial mencantol peran dan kebiasaan-kebiasaan yang dilakukan.
Baca juga: Pengertian Resume
Ras Tidak Mempunyai Dasar Biologis
Studi genetika pada akhir abad ke-20 menyangkal eksistensi ras yang bertolak belakang secara biogenetis. Para ilmuwan sekarang berasumsi bahwa ras ialah intervensi kebiasaan yang menggambarkan sikap dan kepercayaan tertentu yang diterapkan pada populasi yang bertolak belakang oleh masyarakat barat.
Menariknya, tidak terdapat dasar biologis guna klasifikasi ras. Dilansir dari ThoughtCo, anggota dari “ras” yang bertolak belakang biasanya melulu mempunyai perbedaan yang relatif kecil dalam morfologi dan dalam genetika.
Semua manusia termasuk dalam spesies yang sama. Tetapi variasi genetik kecil merangsang penampilan jasmani yang bervariasi. Perbedaan berikut yang menimbulkan konsep ras.
Meskipun insan sering dipecah menjadi sejumlah ras, variasi morfologis sebetulnya tidak mengindikasikan perbedaan besar dalam DNA.
DNA dari dua insan yang dipilih secara acak lazimnya bervariasi tidak cukup dari 0,1%. Karena perbedaan genetik ras tidak kuat, sejumlah ilmuwan mencerminkan semua insan sebagai kepunyaan satu ras: ras manusia.
Dalam tulisan Maret 2020 di jurnal antropologi Sapiens , Alan Goodman, seorang profesor antropologi biologi di Hampshire College di Massachusetts, menulis bahwa “Ras tersebut nyata, namun bukan genetik,”
Ide mengenai “ras” berasal dari semua antropolog dan filsuf di abad ke-18, yang menggunakan tempat geografis dan ciri fenotip laksana warna kulit untuk menanam orang ke dalam kumpulan ras yang berbeda.
Konsep ras tidak melulu membentuk usulan bahwa terdapat jenis ras yang terpisah tetapi pun memicu usulan bahwa perbedaan ini mempunyai dasar biologis.
Baca juga: Pengertian Pertumbuhan dan Perkembangan
Perbedaan Ras dengan Etnis
Ras dan etnis seringkali disalahpahami sebagai konsep yang sama. Ras seringkali dilihat secara biologis, mengacu pada ciri jasmani seseorang, sementara etnisitas di anggap sebagai konstruksi ilmu sosial yang mencerminkan identitas kebiasaan seseorang.
Etnisitas dapat diperlihatkan atau disembunyikan, tergantung pada preferensi individu, sedangkan identitas rasial tidak jarang kali ditampilkan, pada tingkat yang lebih banyak atau lebih kecil. Etnisitas bisa diadopsi, diabaikan, atau diperluas, sedangkan ciri khas ras tidak bisa.
Etnis mempunyai subkategori, sementara ras bukan lagi mempunyai subkategori. Ras pun dapat diidentifikasi sebagai sesuatu yang diwarisi, sementara etnis ialah sesuatu yang dipelajari.
Etnisitas ialah istilah yang dipakai untuk kebiasaan orang-orang di sebuah wilayah geografis tertentu atau orang-orang yang adalah keturunan dari warga asli distrik tersebut. Ini merangkum bahasa, kebangsaan, warisan, agama, pakaian, dan adat istiadat mereka
Ras dan etnis dapat tumpang tindih. Misalnya, orang Jepang-Amerika barangkali akan memandang dirinya anggota ras Jepang atau Asia, tetapi, andai dia tidak tercebur dalam praktik atau adat istiadat nenek moyangnya, dia barangkali tidak mengidentifikasi dengan etnis, kebalikannya memandang dirinya orang Amerika.
Baca juga: Pengertian Studi Kasus
Macam-macam Ras di Indonesia
Secara umum, masyarakat terbagi ke dalam tiga kumpulan ras, yakni ras putih (Kaukasoid), ras kuning (Mongoloid dan Amerika), dan ras hitam (Etiopid, Australid, dan Amerika).
Namun, dalam perkembangannya, jenis-jenis ras itu disempurnakan lagi. Di Indonesia, pembagian ras dipisahkan menjadi sejumlah macam:
1. Ras Malayan Mongoloid
Ras Malayan Mongoloid ada di distrik Sumatera, Jawa, Bali, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan, dan Sulawesi. Adapun ciri-ciri ras ini antara lain:
- Warna kulit sawo matang
- Mata hitam
- Rambut hitam, lurus, dan berombak
- Hidung dan bibir tebal
- Tinggi badan rata-rata 150-165 cm.
2. Ras Melanesoid
Ras Melanesoid tersebar di distrik Irian Jaya (Papua), Maluku, dan Nusa Tenggara Timur. Ras Melanesoid dapat dipisahkan dengan ciri-ciri berikut:
- Warna kulit hitam
- Rambut hitam dan kering
- Bibir agak tebal
- Badan tegap
- Hidung lebar ingin pesek
- Tinggi badan rata-rata 160-170 cm.
3. Ras Asiatic Mongoloid
Ras ini banyak sekali adalah kaum pendatang, seringkali mereka bermukim di kota-kota besar. Penduduk yang tergolong ras ini antara beda China, Jepang, dan Korea. Ciri-cirinya, yaitu:
- Warna kulit kuning
- Mata sipit
- Bibir tipis
- Rambut hitam dan ingin lurus
- Tinggi badan rata-rata 155-165 cm.
4. Ras Kaukasoid
Seperti ras Asiatic-Mongoloid, ras ini kuga merupakan kaum pendatang yang umumnya bermukim di kota-kota besar. Yang tergolong ras ini di antaranya warga India, Timur Tengah, Australia, Eropa, dan Amerika. Ciri-ciri ras Kaukasoid yaitu:
- Warna kulit orang India agak kuning, sementara orang Timur Tengah, Australia, Eropa, dan Amerika ialah putih
- Rambut hitam atau pirang
- Hidung mancung
- Bibir tipis
- Tinggi badan rata-rata 165-180 cm.
Demikianlah penjelasan tentang Ras dari RuangPengetahuan.Co.Id semoga bermanfaat dan menambah wawasan kalian, sampai jumpa.
