Pengertian Hari Kiamat – Semua yang bernyawa pasti bakal mati, entah itu yang telah berusia lanjut, dewasa, remaja, anak-anak, bahkan bayi pun dapat mati kapan saja.
Namun, tidak ada satu orang pun yang memahami kapan kematian bakal datang. Pada akhirnya seluruh makhluk di semua dunia akan merasakan kematian, tidak ada seorang pun yang hidup kekal abadi. Peristiwa tersebut disebut sebagai kiamat.
Pengertian Hari Kiamat
Hari Kiamat atau yaumul qiyamah merupakan hari kerusakan alam semesta beserta segala kehidupan yang ada di dalamnya, dan di bangkitkannya orang-orang yang telah meninggal untuk di hisab amal serta perbuatannya sekitar hidup.
Umat muslim mempercayai bahwa kerusakan dunia terjadi di mana orang-orang beriman telah tidak terdapat lagi di muka bumi, yang tersisa melulu orang-orang jahat yang pulang dalam situasi zaman jahilliyah.
Kemudian terjadinya Hari kiamat tersebut disampaikan akan terjadi pada hari Jum’at. Kiamat disebutkan tidak terjadi sampai tidak terdapat lagi insan yang menyinggung nama Allah.
Islam mengajarkan mengenai kebangkitan semua makhluk yang sudah mati, sebagai di antara rencana solusi dari semua pembuatan Tuhan dan keabadian dari roh-roh semua mahkluk. Untuk orang yang beriman bakal di hadiahkan oleh Allah suatu surga sementara untuk orang yang tidak beriman maka bakal di hukum di masukkan ke dalam neraka.
Tidak terdapat satupun mahkluk yang tahu hari terjadinya atau meramalkan kapan kiamat bakal terjadi, sebab hal tersebut ialah hak prerogatif Allah SWT, sebagaimana di sebutkan dalam surat Al-A’raf ayat 187:
يساء لو نك عن السا عة ا يا ن مر سا ها قل اء نما علمها عند ربي لايجليها لو قتها الا هو ثقلت في ا اسما و ا ت والارض لا تا تيكم ا لا بغتة يسا لو نك كا نك حفي عنها قل ا نما علمها عند ا لله ولكن اكثر ا لنا س ل يعلمون ١٨٧
“Mereka menanyakan kepadamu mengenai kiamat: ‘Bilakalah terjadinya?’
Katakanlah: ‘Sesungguhnya pengetahuan mengenai kiamat itu ialah pada sisi Tuhanku; tidak seorang juga yang dapat menyatakan waktu kedatangannya di samping Dia.
Kiamat tersebut amat berat (huru haranya untuk mahkluk) yang di awang dan di bumi, Kiamat tersebut tidak bakal datang kepadamu tetapi dengan tiba-tiba’.
Mereka bertanya kepadamu seakan-akan anda benar-benar mengetahuinya. Katakanlah: ‘Sesungguhnya pengetahuan mengenai haari kiamat itu ialah di sisi Allah, tetapi banyak sekali manusia tidak mengetahui’.
Baca juga: Pengertian Resistor
Jenis Kiamat dalam Islam
1. Kiamat Sugra
Merupakan kiamat yang menghancurkan beberapa alam, maka dari itu sering dinamakan sebagai kiamat kecil. Kejadian-kejadian kiamat kecil ini kerap dilalaikan oleh manusia. Selama periode ini pula, korupsi dan kekacauan politik dunia bakal menguasai bumi.
2. Kiamat Kubra
Kemudian hadir ad-Dajjal, atau Dajjal (serupa dengan Antikristus dalam agama Kristen), yang nantinya Nabi Isa (yesus) bakal muncul, mengungguli Dajjal dan memutuskan periode damai, membebasan dunia dari kekejaman. Peristiwa ini bakal di ikuti dengan masa ketenangan saat orang hidup cocok dengan nilai-nilai agama.
Kiamat Kubra yaitu kehancran alam semesta yang di tandakan oleh firasat kiamat, terutama saat sangkakala sudah di tiup oleh Malaikat Israfil, Hari kiamat tersebut yakni hari akhir alam semesta saat Allah SWT melenyapkan segala kehidupan yang terdapat di dalamnya.
Sebagaimana dalam suatu hadits yang di riwayatkan oleh Bukhari, Muslim dan Abu Dawud inilah ini:
“Tidak bakal terjadi hari kiamat sampai-sampai matahari keluar dari sebelah Barat. Maka, bilamana matahari keluar dari sebelah Barat, lalu insan pun bakal beriman seluruhnya.
Akan tetapi, kelakuan yang demikian tersebut di ketika tidak bermanfaat lagi keimanan seseorang yang belum pernah beriman sebelum beriman pendapatan kena pajak kejadian itu atau memang berfungsi dengan yakin yang telah ada itu, “ (HR.Bukhari, Muslim dan Abu Dawud).
Baca juga: Pengertian Rumusan Masalah
Dalil tentang Hari Kiamat
1. Firman Allah SWT dalam QS Al-Hijr [15]: 92-93
- فا صد ع بما تو مر و ا عر ض عنا لمثر كين ٩٢
- عما كا نو ا يعلمون ٩٣
Maka demi tuhanku, kami bakal menanyakan mengenai apa yang mereka kerjakan terlebih dahulu
2. Firman Allah SWT dalam QS. Az-zuumar [39]: 68
- و نفخ في ا لصور فصعق من في ا لسموا ت ومن في ا لا ر ض الا
- من شا ء ا لله ثم نفخ فيه ا خر ئ فا ذ ا هم قي م ينظرو ن ٦٨
“Dan sangkakalapun di tiup maka matilah semuua (mahkluk) yang di awang dan di bumi kecuali mereka yang memandang Allah. Kemudian ditiup sekali lagi (sangkakala itu) maka seketika tersebut mereka bangun (dari kuburnya) menantikan (keputusan Allah).”
3. Firman Allah SWT dalam QS Al-Insan [76]: 20
- و ا ذا را يت ثم ر ا يت نعيما و ملكا كابير٢٠
Dan bilamana kamuu menyaksikan (keadaan) di sana (surga), pasti anda akan melihat sekian banyak macam kesenangan dan kerajaan yang besar.
4. Firman Allah SWT dalam QS Al-Waqiah [56] :51-54
- ثم ا نكم ا يها ا الضا لو ن ا لمكذ بو ن ٥
- فما لئو ن منها ا ليطو ن٥٢
- فشر بو ن عليه من ا لحميم٥٣
- فشر بو ن شر ب ا لهيم٥٤
“Kemudian sebetulnya kamu, wahai orang-orang sesat lagi mendusta! tentu akan memakan buah zaqqun maka akan sarat perutmu dengannya setelah anda akan meminum udara yang paling panas.”
5. Firman Allah SWT dalam QS-Al-Insyiqaq [84: 7-12
- فا ما من ا تي كاتبه بيمين .٧
- فسو ف يحا سب حسا با يسير .٨
- و ينقلب ا لئ ا هاله مسرورا .٩
- واما من او تئ كتبه و ر ا ء ظهر ه .١٠
- فسوف يد عوا ثبور ا .١١
- و يصائ سعير. ١٢
“Maka adapun orang yang di berikan daftar di berikan dari sebelah kanan, maka dia bakal di cek dengan pengecekan yang mudah, dan dia bakal di kembalikkan dengan keluargannya (yang sama-sama percaya) dengan gembira.
Dan adapuun orang yang diserahkan catatanya dari sebelah belakang maka dia bakal berteriak “celakalah aku!” dan dia bakal masuk ke dalam api yang menyala-nyla (neraka).”
6. Firman Allah SWT dalam QS Al-Anbiya[21]: 47
- ولقد ء ا تينا مو سئ مهر و ن ا لفر قا ن و ضيا ء و ذ كرا للمتقين.٤٧
“Dan kami bakal memasang timbangan yang tepat pada hari-hari maka tidak terdapat apapuun sedikitpun, sekalipun melulu sebesar biji Sawi, tentu kami bakal (pahala). Dan cukuplah kami yang menciptakan perhitungan.”
Baca juga: Pengertian Web Browser
Tanda-tanda Hari Kiamat Menurut Islam
Berikut merupakan tanda-tanda hari kiamat menurut agama islam.
1. Munculnya Dajjal
Datangnya Dajjal yaitu tanda-tanda kiamat sudah paling dekat. Dajjal merupakan makhluk Allah yang mempunyai ciri-ciri tubuh yakni berambut keriting dan melulu mempunyai satu mata di sebelah kiri disebabkan mata kanannya buta. Pada unsur dahi tertulis kata kafir. Dajjal akan terbit di suatu tempat yang mempunyai nama Danau Tiberias.
Dengan kekuatannya, Dajjal dapat memerintahkan langit guna menurunkan hujan sebab sebelumnya bakal ada kemarau yang panjang.
Disebabkan sebab kemarau, seluruh tumbuhan dan fauna akan merasakan kesusahan. Namun, Dajjal dapat memerintahkan bumi guna menyuburkan tanah sampai-sampai membuuat tanaman dan membuat hewan ternak bisa berkembang dengan baik.
Kemampuan spektakuler Dajjal yang lain yakni ia dapat menghidupkan orang yang telah mati. Dengan kemampuannya tersebut, tidak sedikit orang yang bakal mengikutinya sebab memandang ia bakal memandang dirinya sebagai Tuhan.
Siapapun yang mengikutinya maka ia bakal mendapatkan surga, dan barang siapa yang menolak doktrin untuk menyembahkan maka ia bakal mendapatkan siksaan yang amat pedih bahkan bakal dibunuh andai menolaknya.
Sesungguhnya apa yang dijanjikan oleh Dajjal yakni surga adalahneraka untuk Allah dan orang-orang yang berpendirian teguh dan melulu menyembah Allah sebagai Tuhan bakal selamat dari neraka Allah. Dajjal bakal berkuasa tidak cukup lebih sekitar 40 hari di bumi.
Sebagaimana yang tercantum dalam Hadits Nabi Muhammad SAW yang diriwayatkan oleh Ibnu Majah, “Empat puluh hari, tetapi sehari dapat jadi satu tahun, dapat jadi satu bulan, dapat jadi satu minggu, sedangkan hari-hari lainnya bakal sama dengan apa yang kalian rasakan sekarang”.
Namun dalam hadits tersebut, 40 hari berkuasanya Dajjal tidak dilafalkan apakah 4o hari laksana waktu di bumi atau 40 hari menurut suasana yang lain, tidak diterangkan lebih rinci.
Datangnya Dajjal tidak serta merta menciptakan bumi makmur, tetapi ia akan melakukan kerusakan yang mengakibatkan bumi hancur.
2. Kemunculan Imam Mahdi
Tanda-tanda kiamat yang kedua ialah munculnya Imam Mahdi. Namun, Imam Mahdi bukanlah nama, tetapi sebagai julukan yang diserahkan untuk seseorang yang diutus oleh Allah.
Imam dalam bahasa Arab berarti pemimpin, sementara Mahdi berarti orang yang menemukan petunjuk. Maka, Imam Mahdi adalahutusan Allah yang dijadikan pemimpin dan telah diserahkan petunjuk.
Ciri-ciri Imam Mahdi diantaranya yakni ia adalahsalah satu keturunan Nabi Muhammad SAW, berkening lebar, dan hidungnya mancung.
Imam Mahdi datang untuk memerangi kekejaman Dajjal yang sudah berkuasa sebelumnya. Kehadirannya bakal menumpas segala format perbuatan yang dilaksanakan Dajjal.
Hal ini untuk mengindikasikan kebenaran untuk umat insan bahwa doktrin yang diserahkan oleh Dajjal merupakan doktrin yang sesat dan menyuruh umat insan untuk pulang ke jalan yang benar mempercayai Allah sebagai satu-satunya Tuhan.
3. Turunnya Nabi Isa As
Imam Mahdi tidak bakal sendiri dalam memerangi Dajjal. Nabi Isa As pun diutus Allah guna turun tidak membawa doktrin dan syariat baru, tetapi membawa doktrin yang sudah diserahkan sebelumya yakni Iman Kepada Allah.
Turunnya Nabi Isa telah diterangkan dalam Al-Qur’an Surat Ali Imran ayat 55
“Allah Berfirman : Hai Isa, aku bakal mewafatkan dan mengusungmu pulang padaku, menyucikanmu dari orang-orang kafir dan menjadikan orang-orang yang mengikutimu atas orang yang kafir hingga kiamat tiba. Kepada-Ku anda kembali dan aku beri keputusan mengenai apa yang diperselisihkan olehmu”.
Nabi Isa mempunyai ciri-ciri yakni badannya tidak terlampau tinggi dan tidak pun pendek, rambutnya keriting dan panjang terurai hingga pundak, dadanya bidang, dan mempunyai kulit yang kemerah-merahan. Menara putih di sebelah Timur Kota Suriah menjadi lokasi turunnya Nabi Isa ke bumi.
Turunnya Nabi Isa sebagai firasat kiamat yaitu bareng Imam Mahdi guna melawan Dajjal dan meruntuhkan kekuasaannya selama sejumlah waktu di bumi ini.
Pertempuran Nabi Isa dan Imam Mahdi guna menumpas Dajjal selesai dengan terbunuhnya Dajjal dampak dadanya tertombak oleh Nabi Isa As di depan pintu Lud di perumahan Masjidil Aqsa.
4. Munculnya Ya’juj dan Ma’juj
Tanda-tanda kiamat kubra selanjutnya yakni keluarnya yakjuj dan makjuj. Al-Quran menyatakan bahwa yang dimaksud dengan Yakjuj dan Makjuj yakni kaum yang suka melakukan kerusakan di muka bumi.
Disebutkan bahwa Yakjuj dan Makjuj merupakan insan yang mempunyai ciri-ciri diantaranya laksana mempunyai mata sipit, berhidung pesek, dan berambut pirang.
Yakjuj dan Makjuj dilafalkan terkurung dalam lembah yang dijepit oleh dua gunung, raja Zulkarnain yang mengurungnya. Dengan tembok besar yang mengelilingi, Yakjuj dan Makjuj tidak dapat keluar darinya.
Namun, dalam Al-Qur’an Surat Al-Anbiya ayat 96 dilafalkan bahwa nantinya tembok penghalang itu akan runtuh, maka keluarlah Yakjuj dan Makjuj guna membuat kehancuran di bumi.
Mereka bakal meminum air yang terdapat di Danau Tiberias, lokasi yang dipercayai keluarnya Dajjal. Tidak terdapat satu pun insan yang dapat menghentikannya kecuali atas izin dari Allah SWT.
Pada kesudahannya Yakjuj dan Makjuj bakal mati sebab diserang oleh fauna sejenis ulat yang menciptakan badannya membusuk, lantas datang burung-burung yang mengusung Yakjuj dan Makjuj dari bumi, kemudian turunlah hujan yang membersihkannya.
5. Terbitnya Matahari dari Barat
Tanda-tanda kiamat yang tidak kalah mengejutkan untuk umat insan lainnya yakni terbitnya matahari dari lokasi tenggelamnya. Terbitnya matahari dari barat telah dilafalkan dalam Hadits Riwayat Muslim:
“Hari kiamat tidak bakal datang sebelum matahari keluar dari arah barat. Ketika matahari keluar dari barat, seluruh akan pulang menjadi beriman. Namun, iman seseorang telah tidak lagi berfungsi jika sebelumnya tidak beriman atau tidak mendapatkan guna dari imannya itu”.
Bukan melulu Islam saja yang mengindikasikan bahwa matahari suatu ketika akan terbit dari segi barat, Ilmu Sains pun memprediksi bahwa matahari keluar dari barat bukanlah urusan yang mustahil.
Sejumlah penelitian melafalkan bahwa rotasi bumi yang terjadi sekitar ini akan merasakan perlambatan yang mengakibatkan arah perputarannya terbalik.
Selama ini bumi berputar dari barat ke timur sampai-sampai matahari terlihat keluar dari barat. Nantinya bumi bakal berputar dari unsur timur ke barat sampai-sampai matahari seolah keluar dari barat.
Ketika matahari keluar dari barat, maka telah tertutup seluruh amal tindakan baik. Perintah-perintah Allah yang sekitar ini tidak digarap akan digarap semua oleh manusia, tetapi tidak ada dengan kata lain lagi sebab sudah percuma semuanya guna dilakukan.
6. Munculnya Asap yang Mematikan
Kemunculan asap yang membuat insan yang menghirupnya mati adalahtanda-tanda kiamat yang lainnya. Asap atau Ad-Dukhan dalam Al-Qur’an adalahancaman untuk manusia.
Dukhan kesatu kali hadir pada masa kehdupan Nabi Muhammad SAW. Ketika tersebut Dukhan hadir untuk sebagai azab untuk kaum kafir Quraissy yang sudah memusuhi Nabi.
Dukhan akan hadir kembali di hari akhir nanti sekitar 40 hari 40 malam. Bumi bakal terasa gelap dampak asap tersebut. Asap itu membuat insan yang menghirupnya bisa mati.
Tetapi, untuk umat insan yang beriman asap ini melulu akan memunculkan efek laksana orang terpapar flu. Sebaliknya, pada orang yang berdosa akan menyebabkan panas seperti menghanguskan kulit.
Hikmah Percaya Hari Kiamat
Setelah memahami tanda-tanda kiamat yang bakal datang sebuah hari nanti, maka kita bisa memetik hikmah akan meyakini tanda-tanda tersebut. Berikut hikmah yang dapat diambil dari meyakini datangnya hari kiamat.
1. Segala Perbuatan Baik dan Buruk pada Akhirnya Mendapatkan Balasan
Bagi orang yang beriman, firasat kiamat merupakan teknik untuk mengingatkan insan bahwa segala tindakan yang dilakukannya ketika ini bakal mendapatkan balasan nantinya. Perbuatan baik sekitar di dunia bakal membawanya pada fasilitas ketika nanti amalnya dihitung di akhirat.
Sedangkan mereka yang mengerjakan perbuatan buruk dan di larang oleh agama bakal mendapatkan balasan yang menyakitkan dan mengenaskan sebagai konsekuensi atas apa yang sudah dilakukannya di dunia. Hari kiamat nanti akan mengindikasikan mana insan yang baik dan mana insan yang buruk di mata Allah SWT.
2. Meningkatkan Ketaqwaan Kepada Allah SWT
Tanda-tanda kiamat seolah menjadi alarm untuk kita bahwa masa-masa kehidupan di dunia telah tidak bakal lama lagi. Amal baik yang digarap mungkin telah jarang ditemui.
Sebagai makhluk yang dikaruniai kepintaran dalam berpikir, seharusnya timbulnya tanda-tanda kiamat adalahcara supaya kita dapat menambah ketaqwaan untuk Allah SWT dengan menjalankan segala perintah dan menjauhi apa-apa yang dilarang.
Jika hari kiamat nanti tiba, pintu ampunan sudah diblokir dan tindakan baik telah tidak disalin sebagai pahala. Menjadi sia-sia tindakan baik yang digarap oleh seseorang bilamana semua tersebut baru disadari saat kiamat tiba.
Meningkatkan taqwa untuk Allah mesti dilaksanakan sedari dini supaya tidak terlambat dan selamat dari pedihnya kiamat.
3. Tidak Mengutamakan Kepentingan Duniawi Dibandingkan Kepentingan Akhirat
Bagi orang yang beriman, firasat kiamat adalahtanda bahwa segala sesuatu yang terdapat di dunia ini bakal kembali ke asalnya yakni Allah.
Maka untuk seorang yang beriman, mesti hukumnya mempersiapkan diri dengan bekal amal tindakan yang baik sekitar di dunia. Tidak mementingkan urusan keduniaan hanya sebab menuruti kemauan nafsu guna mendapatkannya.
Sia-sia seluruh hal yang dilakukan bilamana mementingkan hal duniawi, sebab besok ketika sedang di akhirat seluruh yang dilaksanakan selama hidup di dunia bakal dipertanggungjawabkan di hadapan Allah SWT.
Hidup di dunia mesti selaras dan mesti seimbang, mengurus kepentingan keduniaan dan tidak lupa hal dengan akhirat menjadi kewajiban untuk kita semua
4. Menyadarkan Bahwa Tidak Ada yang Kekal di Dunia Ini
Semua makhluk yang terdapat di dunia adalahciptaan Allah SWT. Pada akhirnya seluruh akan pulang menghadap Allah SWT. Artinya tidak bakal ada yang kekal abadi di dunia.
Kecantikan, ketampanan, kekayaan, harta benda yang dipunyai di dunia bukanlah urusan yang bakal selamanya ada, suatu ketika semua itu dapat saja hilang dalam sekejap mata.
Seharusnya untuk kita yang masih hidup di dunia, mengembangkan tindakan yang baik dan luhur adalahsuatu keharusan.
Tanda-tanda kiamat menjadikan anda sadar bahwa segala yang terdapat di dunia ini bakal hancur tanpa tersisa, selalu amal baik yang akan membimbing di kehidupan selanjutnya (akhirat).
Demikianlah penjelasan tentang Hari Kiamat dari RuangPengetahuan.Co.Id semoga bermanfaat dan menambah wawasan kalian, sampai jumpa.
